Kamis, 27 Juni 2013

Better Late Than Never :)

Jumat, 21 Juni 2013, pagi-pagi seorang rekan kantor tiba-tiba bilang: Sus, Senin itu waktunya beli saham, soalnya ini IHSG sudah jatuh di empat ribu sekian dia sebut dan dia ceritain angka-angka selama beberapa tahun ini dia investasi di reksadana.

Wah... bingung juga ya, gimana cara belinya, pake apa, terus dikasih tau, udah dateng aja sonoh ke Bank Commonwealth (http://www.commbank.co.id) di ruko depan sana, buka rekening, terus nanti bisa beli produk reksadananya online, jadi gak repot. Bisa dari 100-200rebu kok...
hmm :)
kok tiba-tiba dapet informasi setelah malamnya sempat kepikiran ini kayaknya salah "investasi" selama ini.... 

Jam istirahat siang, saya pergi ke kantor cabang di dekat kantor, menunggu satu antrian.

Dengan ramah CS menanyakan keperluan saya, dan mulai menerangkan pertama dari produk tabungan yang mereka punya yang nantinya akan dipakai sebagai rekening sumber dana.
Karena dana yang terbatas juga, maka saya memilih untuk buka Tabungan Harian saja. ATM dan Internet banking juga bisa langsung disediakan pada saat pembukaan rekening tersebut.

Kartu ATM diberikan, dipersilakan untuk langsung ganti PIN. User ID dan token untuk internet banking juga diberikan dan langsung dicoba di PC nya CS. Dan... rekening saya pun siap untuk bertransaksi setelah saya menyetorkan sejumlah saldo di teller.

Setelah urusan isi mengisi formulir aplikasi rekening tabungan baru, CS menjelaskan mengenai produk investasi yang mereka miliki. Ada yang menarik juga salah satu produk mereka yaitu "Auto Invest" (http://www.commbank.co.id/upublic/mod_home/default_content.aspx?code=auto_invest
Dengan auto invest ini, kita bisa otomatis berinvestasi secara rutin sesuai dengan instruksi kita kepada bank.

CS memberikan formulir profile investor untuk saya isi. Dari hasil pengisian tersebut, profil investasi saya adalah: Balanced dengan proporsi investasi tertentu sesuai dengan poin yang saya dapat dari pengisian formulir tersebut. Berapa persen di pendapatan tetap, berapa persen di campuran, berapa persen di saham dll.

CS menjelaskan bahwa profil tersebut hanya sebagai rujukan, dan saya bebas menentukan pilihan saya. CS memberikan gambaran bahwa Manager Investasi yang mereka jual produknya, rata-rata adalah MI yang sudah cukup lama dan capable. CS menyarankan saya supaya membandingkan kinerja MI dari tabel yang diberikan dan terutama dari kinerja IHSG yang ada di tabel tersebut. Ada sedikit rekomendasi MI mana yang masih tidak terlalu tinggi  NAV (Nett Asset Value) nya, tapi penjelasannya memang masih sedikit banget dan sayanya juga terburu-buru karena jam makan siang sudah lewat dan anak-anak perempuan di kantor sudah dipulangkan karena kondisi demo yang tidak jelas :)

Formulir transaksi diisi, CS menjelaskan biaya transaksi pembelian termasuk PPN nya, karena waktu sudah lewat dari pk.13.00, maka pembelian baru bisa dijalankan pada Senin, 24 Juni 2013.
Pembelian produk pertama harus dilakukan di kantor cabang, tapi pembelian selanjutnya, asal dari MI yang sama, bisa dilakukan online lewat akun internet banking. Hmm, oh iya, untuk pembelian lewat internet banking, biaya administrasi penjualan mendapat diskon 50% dari biaya standard yang berlaku :)

Saya melakukan pembelian minimum untuk 3 produk dari 3 MI berbeda dengan pertimbangan supaya sudah ada variasi produk dan bisa beli online selanjutnya.

Senin, 24 Juni 2013, pada pk.10.00 pagi saya masuk ke account internet banking saya, dan menemukan bahwa rekening sudah terdebet tapi "CommInvestAccount" masih kosong.
Staff Call Center Bank (500030) menjelaskan bahwa untuk transaksi tersebut memerlukan konfirmasi dan approval dari Manager Investasi bersangkutan yang memerlukan waktu paling lama s/d H+3. Apabila sudah disetujui, maka data pembelian tersebut bisa kita lihat di account kita.


sudah ada pengurangang saldo di rekening untuk masing-masing pembelian produk dan biaya administrasinya.


Tapi waktu saya cek "CommInvestAccount"nya ternyata masih kosong :(









Rekan kantor saya menyarankan saya untuk beli lagi karena IHSG masih turun Senin pagi itu. Tapi bagaimana karena yang kemarin saja belum diapprove. Menurut beliau, itu baru pk.13.00 ditutup (dan gak ngerti "tutup" ini apa dan gak keburu nanya karena buru-buru) jadi tunggu sehari lagi untuk ikut harga besok....

hmm kayaknya mainan baru lagi ni, banyak yang perlu dipelajari lagi dan perlu pembiasaan dan seperti biasanya, kalau baru-baru dapet mainan gini, mules :D

Dan Selasa, 23 Juni 2012, sekitar jam 10 pagi, saya buka lagi "CommInvestAccount" dan.... voilĂ  .... sudah muncul list "mutual funds" yang sudah saya beli :)
List per produk dan NAV hari tersebut dan nilai Rupiah dari total unit








Ternyata gak semengerikan yang saya bayangkan untuk jadi "investor" dengan punya unit reksadana.
Pingin liat dulu perkembangannya beberapa bulan ini, dan kalau memang bagus hasilnya, "Auto Invest" yang bisa dilakukan dengan nilai minimal Rp.100,000 per bulan mungkin layak dipertimbangkan lebih lanjut :)

Tidak apa sedikit terlambat, daripada tidak sama sekali. Sudah waktunya semangat lagi menyiapkan untuk masa depan. 

Dan berikut beberapa link yang belum sempat saya baca juga :D

detikFinance | Belajar Reksa Dana (1)
http://m.detik.com/finance/read/2013/06/11/075210/2269660/722/belajar-reksa-dana--1-

detikFinance | Belajar Reksa Dana (2)
http://m.detik.com/finance/read/2013/06/18/072541/2276347/722/belajar-reksa-dana--2-




detikFinance | Belajar Reksa Dana (3)


Dan jadi kepikiran waktu diskusi dengan beberapa rekan kantor, ada yang berpikiran untuk "mundur" dari perusahaan, tapi karena kalau mundur baik-baik justru hanya dapat "sedikit" maka mencari celah untuk bisa di P*K supaya bisa mendapatkan "uang pisah yang lebih besar" :(

Tapi ada komen dari atasan yang sangat menohok: kalau kita kerja sampai pensiun saja, uang pensiun yang kita terima itu cuma cukup untuk hidup kita selama 3 tahun ke depannya saja.

Nah kan... There's no free and easy lunch 

Tetap harus berpikir untuk jangka panjang. Mencoba untuk lebih rileks dan tidak parno mengenai masa depan, tapi tetap konsisten untuk menabung dan berinvestasi.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar